Menampilkan postingan yang diurutkan menurut relevansi untuk kueri biaya-biaya-kartu-kredit. Urutkan menurut tanggal Tampilkan semua postingan
Menampilkan postingan yang diurutkan menurut relevansi untuk kueri biaya-biaya-kartu-kredit. Urutkan menurut tanggal Tampilkan semua postingan

Senin, 01 Juli 2019

Pembayaran Kartu Kredit Debit Rekening

Pembayaran kartu kredit lewat debit rekening.
Cara pertama untuk membayar tagihan kartu kredit yaitu lewat akomodasi debit rekening. Namun untuk sanggup melaksanakan debit rekening, kartu kredit yang kita miliki haruslah kartu kredit yang juga dikeluarkan oleh bank yang sama. Selain itu tabungan kita juga harus selalu tersedia saldo yang cukup. Biar gampang, misalnya begini:

Kita sudah usang menjadi nasabah BCA. Suatu hari BCA menawari kita akomodasi kartu kredit. Untuk melaksanakan pembayaran tagihan kartu kredit BCA tersebut, kita sanggup menugaskan pihak BCA untuk eksklusif mendebit (memotong) saldo tabungan kita. Misalnya tabungan Tahapan BCA atau tabungan giro, dsb. Makara setiap bulan kita akan mendapat tagihan yang eksklusif berisi isu pembayaran lewat debit rekening.

Kelebihan, Keunikan dan Kekurangan Debit Rekening

Debit rekening ada keunikannya tersendiri. Entah benar atau tidak tetapi ini cukup masuk nalar dan dilakoni banyak orang. Meski demikian bankir bukan orang terbelakang sehingga apapun yang dilakukan oleh nasabah, mereka akan dengan  simpel mengantisipasinya. Perlu diketahui bahwa beberapa waktu lampau, jikalau kita menentukan debit rekening, biasanya proses persetujuan kartu kredit akan lolos 100%. Mengapa sanggup lolos? Pertama, kita nasabah mereka. Kedua, bank eksklusif sanggup melacak saldo kita dan terakhir bank tidak perlu repot-repot menagih ke kita.

Makara keunikannya adalah: jikalau kita menentukan debit rekening biasanya proses persetujuan kartu kredit akan lebih simpel disetujui. Dengan catatan saldo tabungan kita harus selalu cukup dan kredibel (mutasi, transaksi, payment, dll) selalu tampak aktif bukan pasif.

Selain keunikan di atas, debit rekening juga punya keunggulan. Salah satu di antaranya yaitu kita tidak perlu repot mengingat tanggal jatuh tempo apalagi hingga telat membayar. Otomatis kita akan terhindar dari aneka biaya-biaya siluman kartu kredit. Makara siapa bilang kartu kredit yaitu sumber bencana? Yang menjadi peristiwa yaitu diri kita sendiri yang tidak mengerti produk kartu kredit serta tidak sanggup menyiasatinya. Banyak kok orang yang punya uang menikmati kartu kredit dengan baik. Mereka melaksanakan debit rekening dan tidak pernah bermasalah dengan tagihan apalagi hingga bunga ini dan itu.

Tunggu dulu! Selain punya keunikan dan keunggulan, pembayaran kartu kredit lewat debit rekening juga ada kekurangannya. Apa kekurangannya? Tak lain dan tak bukan yaitu jalur birokrasi yang harus kita tempuh jikalau tagihan kartu kredit kita ada masalah. Contohnya begini: 

Misalnya suatu hari akun kartu kredit kita dibajak mafia kartu kredit. Otomatis tagihan akan tiba kemudian dibayarkan eksklusif oleh sistem perbankan. Begitu kita menyadari tagihan kartu kredit kita bermasalah, otomatis kita komplain. Nah, uang yang sudah dibayarkan lewat debit rekening ini akan cukup berbelit-belit dikembalikan ke rekening tabungan kita. Prosesnya butuh waktu.

Sponsored links Pembayaran Tagihan Kartu Kredit Lewat Debit Rekening:

Sumber http://www.mafiakartukredit.com
Sumber https://oketemplatenews.blogspot.com

Minggu, 07 Juli 2019

Pembayaran Kartu Kredit Lewat Atm

Ada banyak pilihan membayar tagihan kartu kredit. Salah satunya lewat ATM.
Selain membayar tagihan kartu kredit lewat debit rekening tabungan, cara berikutnya dan yang paling lazim dilakukan ialah lewat mesin ATM. Kita yang harus tiba ke mesin ATM terdekat, memasukkan kartu ATM dan menentukan sajian pembayaran tagihan kartu kredit (KK). Tinggal pilih sajian pembayaran kartu kredit, pilih nama bank penerbit dan masukkan nomor kartu kredit kita. Selesai! Apa kelebihan dan kekurangannya? Berikut akan kami jelaskan secara sederhana.

Kelebihan Membayar Tagihan Lewat ATM

Kelebihannya ialah mesin ATM gampang kita jumpai terutama untuk dua bank papan atas Indonesia yakni BCA dan Mandiri. Boleh dibilang di setiap sudut kota akan ada ATM kedua bank ini. Di mana ada minimarket Indomaret atau Alfamart, rata-rata ada ATM-nya. Jika kita mempunyai tabungan berikut kartu ATM kedua bank tersebut, gampang bagi kita untuk membayar semua tagihan kartu kredit. Boleh dikatakan hampir semua kartu kredit dapat dibayarkan dengan kedua mesin ATM tersebut. Menunya sudah tersedia di layar beling mesin ATM.

Kelebihan berikutnya ialah hampir rata-rata bersifat real time online terutama untuk kartu kredit yang juga diterbitkan oleh bank tersebut. Per detik itu kita bayar, per detik itu juga dana akan pribadi dikreditkan ke saldo kartu. Makara dapat pribadi kita pergunakan. Misalnya kalau Anda punya kartu kredit Bank UOB Buana kemudian Anda juga punya tabungan serta kartu ATM UOB. Nah, otomatis ketika membayar lewat ATM akan dikreditkan pribadi ke saldo kartu kredit UOB kita tersebut.

Khusus untuk kartu kredit Citibank mungkin ada kelebihannya tersendiri. Boleh dibilang dengan kartu ATM bank manapun kita membayar tagihan kartu kredit Citibank, dikala itu juga pribadi real time online. Ini namanya persaingan bisnis di mana Citibank berharap dapat menarik hati calon nasabah. Makara begitu kita bayar, detik itu juga kartu kredit Citibank dapat dipergunakan. Bagus bagi yang sedang kepepet uang dan ingin  memutar dana. Namun selalu ingat akan ancaman biaya siluman dan bunga. 

Kekurangan Membayar Tagihan Lewat ATM

Sebenarnya tidak ada kekurangan yang perlu dikuatirkan. Namun beberapa poin di bawah ini wajib dijadikan pertimbangan:
Sponsored links Pembayaran Kartu Kredit Lewat ATM:

Sumber http://www.mafiakartukredit.com
Sumber https://oketemplatenews.blogspot.com

Kamis, 13 Juni 2019

Pembayaran Tagihan Kartu Kredit

Saatnya membayar tagihan kartu kredit.
Setelah berbelanja kemudian menerima tagihan kartu kredit, saatnya kita melunasi semua tagihan tersebut. Pelunasan tagihan sering juga disebut "pembayaran kartu kredit". Bagaimana sih cara bayar tagihan kartu kredit? Bolehkah dibayar eksklusif ke bank? Apa akan dikenakan biaya? Bagaimana jikalau di kota aku tidak ada cabang bank penerbit kartu? Ada berapa saja alternatif pembayaran? Berikut akan kami jelaskan poin-poinnya dan di waktu mendatang akan dijelaskan secara lebih terperinci.

Pilihan Cara Pembayaran Tagihan Kartu Kredit:

Sponsored links Pembayaran Tagihan Kartu Kredit:

Sumber http://www.mafiakartukredit.com
Sumber https://oketemplatenews.blogspot.com

Kamis, 20 Juni 2019

Tips Mengelola Uang Thr Semoga Tidak Sia-Sia

Tips Mengelola Uang Thr Semoga Tidak Sia-Sia

Tidak usang lagi uang THR akan dibagikan. Saat-saat yang dinantikan oleh kebanyakan karyawan sebagai komplemen penghasilan di hari raya Lebaran. Tujuan utama dari donasi uang THR yaitu tentunya untuk konsumsi, jadi sah-sah saja jikalau uang THR ini dibelanjakan. Namun, jikalau ternyata uang THR kita lebih dari cukup tentunya sayang jikalau hanya dipakai untuk konsumsi semata. Bagaimana cara mengalokasikannya semoga uang THR tidak terbuang sia-sia?

Pengeluaran Rutin Hari Raya

Lihat teladan pengeluaran hari raya anda di tahun-tahun sebelumnya. Pengeluaran apa saja yang terjadi? Apakah anda berencana untuk pulang kampung Lebaran? Berapa biaya yang umumnya dikeluarkan? Uang THR sanggup dipakai untuk menutupi pengeluaran-pengeluaran ini menyerupai contohnya membeli baju gres untuk keluarga, menunjukkan THR bagi tangan kanan rumah tangga dan uang saku untuk pulang kampung dan sebagainya.

Amal

Zakat fitrah yaitu salah satu kewajiban yang harus dikeluarkan di ketika Lebaran. Uang THR sanggup dipakai untuk memenuhi kewajiban ini. Dana untuk angpao di ketika Idulfitri juga sanggup diambil dari uang THR ini. Satu lagi yang perlu diingat mungkin yaitu sebagian uang THR juga sanggup disisihkan untuk menghadapi hari raya berikutnya yaitu hari raya Kurban yang datangnya tidak berjauhan dari hari raya Lebaran.

Mengurangi Hutang

Masih ada surplus? Bagaimana jikalau sebagian dana THR dipakai untuk mengurangi kewajiban kartu kredit yang tersisa. Dengan mengurangi saldo kartu kredit anda mempercepat pelunasan kartu kredit anda dan mengurangi kewajiban yang membebani arus kas rumah tangga di masa yang akan datang.

Tabungan dan Investasi

Menggunakan uang THR untuk menambah tabungan dan investasi masa depan juga boleh. Jika selama ini anda membutuhkan komplemen pendapatan untuk menambah tabungan atau investasi pendidikan anak anda, sisihkan sebagian uang THR untuk memenuhi hal ini. Apalagi jikalau akhir-akhir ini uang THR juga diterima ketika mendekati tahun pedoman baru.

Alokasikan uang dengan seksama, skala prioritas pengeluaran tetap harus dijaga. Jangan gegabah dalam pengeluaran hari raya apalagi jikalau harus merogoh kocek lebih dalam dengan berhutang. Sesuaikan kemampuan semoga hari raya tidak diikuti dengan kewajiban-kewajiban konsumsi di bulan-bulan yang akan datang.

Be smart with your money! (BR)

Related article : 50 Cara Menghemat Pengeluaran


Sumber http://www.terapikeuangan.com
Sumber https://oketemplatenews.blogspot.com

Selasa, 02 Juli 2019

Diagnosa Keuangan Sebelum Memulai Investasi

Diagnosa Keuangan Sebelum Memulai Investasi

Ya, memang kini investasi sudah jauh lebih terjangkau. Sebut saja reksadana, cukup dengan investasi Rp 100.000,- beberapa produk reksadana sudah sanggup dibeli dan masuk ke dalam portofolio investasi kita. Beberapa perusahaan sekuritas memperkenankan investasi saham yang dimulai dari nilai Rp 1.000.000,- untuk membuka rekening. Investasi emas ketika ini sanggup dimulai dari 1 gram emas yaitu sekitar Rp 500.000,- per gram. Artinya semua investasi ketika ini bisa kita mulai kapan saja, tergantung cita-cita kita. Namun, jangan terburu-buru tetapkan untuk melaksanakan investasi. Jangan semata-mata alasannya yaitu dananya ada dan kemudian tertarik dengan laba investasi di tahun-tahun sebelumnya kemudian eksklusif tetapkan untuk berinvestasi. Hal ini alasannya yaitu investasi selalu mengandung resiko.. ada baiknya kita pertimbangkan hal-hal ini sebelum memulai investasi.

Cek Arus Kas Bulanan

Secara garis besar, bagaimana kondisi arus kas anda? Arus kas yaitu kondisi pemasukan dan pengeluaran setiap bulannya. Identifikasi pemasukan dan pengeluaran bulanan sebelum berinvestasi dan pahami kondisinya. Ada 3 kondisi arus kas yaitu surplus, defisit atau impas. Dua yang terakhir yaitu kondisi dimana pemasukan sama dengan atau lebih kecil dari pengeluaran. Tentu saja kondisi ini tidak sesuai untuk berinvestasi. Jika kondisi arus kas anda relatif stabil dimana rata-rata setiap bulannya selalu dalam kondisi surplus (terlepas kondisi pemasukan anda tetap atau tidak tetap), maka anda boleh berpikir untuk mulai berinvestasi.

Hutang dan Cicilan

Perhatikan kemampuan anda membayar cicilan dan berapa besarnya saldo hutang anda dari waktu ke waktu. Kemampuan ini sanggup dilihat dari berapa persen dari pendapatan setiap bulan yang dibayarkan untuk mencicil. Angka < 30% masuk dalam kategori sehat untuk memulai berinvestasi, dan angka ini tentunya juga harus menggambarkan bahwa nilai hutang anda semakin menurun setiap waktunya dengan jadwal yang jelas. Jika ketika ini anda masih mempunyai hutang konsumtif menyerupai kartu kredit, ada baiknya anda prioritaskan diri untuk melunasi hutang konsumtif tersebut sebelum mulai berinvestasi.

Tabungan Dana Darurat & Asuransi

Situasi keuangan sanggup berubah-ubah setiap waktu. Kadang ada pengeluaran mendadak yang membutuhkan perhatian dan menciptakan pengeluaran lebih besar daripada pemasukan. Sebut saja contohnya alasannya yaitu kendaraan mengalami kerusakan, rumah yang butuh perbaikan, anggota keluarga yang membutuhkan perawatan kesehatan dan sebagainya. Darimana kita akan menutupi kekurangan. Ada beberapa alternatif, dan instrumen investasi bukan salah satunya. Pos atau keranjang darurat (proteksi) kita dibagi menjadi 2 keranjang, yaitu keranjang tabungan dana darurat dan keranjang asuransi.

Periksa tabungan dana darurat. Untuk yang masih lajang, tabungan dana darurat sebesar 3 kali pengeluaran mungkin memadai untuk mengantisipasi pengeluaran tak terduga, bahkan mungkin mengantisipasi bila ternyata kehilangan pekerjaan. Paling tidak pengeluaran tercover selama 3 bulan. Untuk yang sudah berkeluarga dana darurat ini sanggup bermetamorfosis 6 bulan sampai 12 bulan pengeluaran tergantung situasi keluarga dan banyaknya tanggungan. Untuk mengcover resiko pengeluaran kesehatan, asuransi kesehatan atau santunan kesehatan dari perusahaan sanggup digunakan. BPJS Kesehatan sebagai perlindungan minimal juga sanggup menjadi solusi problem ini. Asuransi aset menyerupai rumah dan kendaraan mempunyai kegunaan untuk mengantisipasi resiko kerusakan ataupun kerugian materil akhir resiko. Asuransi jiwa wajib dimiliki untuk yang sudah berkeluarga dan mempunyai tanggungan.

Keranjang perlindungan inilah yang harus dipakai ketika terjadi resiko pengeluaran. Percayalah, anda tidak ingin mencairkan investasi anda ketika kebutuhan darurat, apalagi ketika nilai investasi anda sedang menciut alasannya yaitu situasi ekonomi yang kurang baik.

Mulai Dari Yang Mudah, Murah dan Aman

Ketiga kondisi tadi sudah dipenuhi, kemudian apalagi? Mulailah dari instrumen investasi yang gampang untuk anda terusan dan gampang untuk anda pahami. Murah dari sisi biaya dan membutuhkan dana yang tidak terlalu besar. Kemudian relatif aman. Relatif kondusif maksudnya yaitu bukan berarti investasi tersebut dijamin tingkat laba atau kepastian keamanan modal disetornya (meskipun ada beberapa produk yang memungkinkan). Namun yaitu produk yang secara legalitas diakui dan teregulasi dengan baik, yang anda pahami dan bisa anda bayangkan baik dan jelek serta resiko terburuk yang mungkin terjadi. Tingkat laba yang masuk nalar dan konsisten serta keseuaian dengan profil dan kondisi keuangan anda ketika ini. Cari literatur atau banyak bertanya kepada orang yang memahaminya. Setiap investasi ada tahapannya, bila anda pemula.. jangan memaksakan diri untuk berinvestasi di produk keuangan yang canggih dan rumit apalagi yang mengandung leveraging. Keberhasilan investasi tidak hanya berasal dari tingkat laba investasinya, namun juga kesiapan kita dalam menghadapi aneka macam resiko kehidupan.

Semoga tips investasi ini membantu anda untuk memilih langkah-langkah pertama dalam keberhasilan finansial anda. Be smart with your money! (BR)
Sumber http://www.terapikeuangan.com
Sumber https://oketemplatenews.blogspot.com